Sumedang,metronasionalnews.com-Peringatan Maulid Nabi merupakan salah satu bentuk kecintaan kepada Rasulullah SAW. Tentunya tidak sekadar memperingati melainkan mengambil hikmah dari ahlak Rasulullah dengan meneladaninya. Nabi adalah uswatun hasanah, keberadaannya di dunia ini adalah untuk memperbaiki akhlak manusia di bumi.
Beberapa sifat nabi yang perlu kita teladani adalah sidik, amanah, fathonah, dan tablig. Sidik artinya orang yang jujur, amanah adalah dapat dipercaya, fathonah berarti orang yang pandai atau cerdas, dan tablig artinya orang yang menyampaikan serta beliau mengajarkan saling menyayangi,sabar, rendah hati, serta menghormati orang tua dan masih banyak lagi perilaku baginda nabi yang perlu kita contoh.
Sekolah Dasar Negeri Gunasari menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan penuh kegembiraan dan semangat religius.
Acara yang bertemakan “Sikap Integritas Merupakan Wujud Suri Tauladan Rosulloh SAW”,ini diadakan di lingkungan sekolah SD Negeri Gunasari Dusun Cihonje RW 03 Desa Gunasari Kec.Sumedang Selatan Kab.Sumedang,Kamis,( 12/10 2023 ).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh, komite sekolah, kepala sekolah,para guru,Sekdes yang mewakili pemdes Gunasari ,Ketua RW,orang tua siswa seluruh serta siswa-siswi.
Acara dimulai dengan dengan lantunan ayat-ayat suci Al Qur’an,Sholawat,sambutan dan persembahan istimewa dari siswa-siswi SDN Gunasari.
Kepala Sekolah SD Negeri Gunasari,Surya’i,S.Pd menyampaikan terima kasih kepada para guru,orang tua siswa dan seluruh siswa atas antusiasme mereka dalam merayakan Maulid Nabi.
Lebih lanjut Pa Surya’i mengatakan,”Peringatan Maulid Nabi kali ini hendaknya tidak sekedar menjadi ritual belaka. Namun, peringatan ini hendaknya menjadi kesempatan yang baik bagi kita semua untuk memikirkan kembali dan memahami secara mendalam arti dan makna dari kelahiran, Nabi Besar kita Muhammad SAW yang membawa petunjuk dari Allah Yang Maha Agung”.
Peringatan hari kelahiran Nabi Besar junjungan kita ini, juga bisa menjadi renungan dan pengingat kepada kita semua, agar kita semua selalu menjadi anak yang berbakti kepada orang tua, guru, bangsa, sesama dan agama kita,tandasnya.
Sementera itu penceramah Ustadz H.Imron Buhori, memberikan tausiah yang menginspirasi. Dalam ceramahnya, ia mengajak peserta untuk meneladani akhlak mulia Nabi Muhammad SAW dan meningkatkan kecintaan terhadap Rasulullah dengan membaca Al Qur’an serta melantunkan shalawat kapan pun dan di mana pun berada. Ia mengajak semua untuk menjadikan peringatan Maulid Nabi sebagai tolak ukur cinta kepada Rasulullah.