PAN Jabar Mantapkan Barisan Menuju 2029 Lewat Muswil VI

BANDUNG | METRONASIONALNEWS .com-Minggu 18 Mei 2025 – Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Barat menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-6 sebagai ajang konsolidasi dan peneguhan arah perjuangan politik menghadapi Pemilu 2029. Acara yang digelar dengan semangat “terdePAN Bersama Zulhas” ini dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional dan daerah, seperti Bima Arya, Jeje Ritchie Ismail, Desy Ratnasari, serta jajaran DPD dan DPC PAN se-Jawa Barat.
Muswil dibuka oleh Ketua Panitia, Dessy Susilawaty, yang berharap forum ini menjadi titik awal kebangkitan PAN di Jawa Barat. “Semoga dari musyawarah ini PAN semakin kuat, solid, dan berkontribusi nyata untuk masyarakat,” ujarnya.
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan hadir secara daring dan memberikan arahan strategis kepada seluruh kader. Ia mengingatkan bahwa sebagai partai pemerintah dengan sembilan posisi di kabinet, PAN harus tampil di garis depan dalam menyukseskan program-program nasional. “Kita bukan hanya partai pendukung, tapi penentu arah kebijakan pemerintah. Bergeraklah cepat, ambil inisiatif, dan jadilah pelaksana utama,” tegasnya.
Zulhas juga menekankan pentingnya menjaga soliditas dan menghindari konflik internal. Menurutnya, Muswil bukan ajang perebutan kekuasaan, melainkan ruang untuk memperkuat persatuan partai. Ia pun menargetkan agar PAN mampu naik ke peringkat keempat nasional pada Pemilu 2029.
Wakil Menteri Desa Yandri Susanto turut memberikan sambutan, mengajak kader PAN mendukung program desa dan koperasi Merah Putih sebagai langkah nyata pemberdayaan masyarakat.
Dalam sidang pleno pertama, kepengurusan PAN Jabar sebelumnya dinyatakan demisioner dan dilanjutkan dengan penetapan struktur baru. Konsolidasi juga tengah berlangsung di PAN Banten dan Jakarta yang memiliki banyak calon formatur.
Wakil Ketua Umum DPP PAN Bima Arya menegaskan pentingnya kedisiplinan dan pembagian tugas di tubuh partai. Ia mendorong pembentukan jejaring dari pusat hingga ke daerah untuk memperkuat fondasi partai.
Sementara Desy Ratnasari menyampaikan rasa syukurnya atas peningkatan suara PAN di Jawa Barat. Ia mengajak seluruh kader untuk bersatu dan memantaskan diri di hadapan rakyat dan Tuhan. “Jangan saling bersaing di internal. Mari kita perkuat akar PAN hingga ke desa agar dicintai rakyat,” tuturnya.
Secara terpisah, Ketua Sharing Committee Muswil ke-6 PAN Jawa Barat, Enjang Tedi, menjelaskan bahwa muswil tersebut membahas tiga agenda utama, yakni laporan pertanggungjawaban DPW PAN periode 2020–2025, penetapan program kerja lima tahun ke depan, serta pemilihan formatur. Ia menambahkan, susunan formatur ditetapkan oleh DPP PAN, terdiri dari delapan anggota DPR RI dan tujuh anggota DPRD Provinsi Jawa Barat. Selain itu, PAN Jawa Barat turut menyoroti program pendidikan karakter yang dijalankan pemerintah provinsi. Menurut Enjang, PAN mendukung program tersebut, namun mendorong pelaksanaan yang lebih luas dan berkelanjutan melalui pendirian Sekolah Taruna Jawa Barat di setiap kabupaten/kota, khususnya di kecamatan yang belum memiliki SMA/SMK. Ia menegaskan pentingnya pendidikan karakter dilaksanakan di satuan pendidikan formal agar tidak menimbulkan polemik. Usulan ini diharapkan bisa masuk dalam pembahasan APBD 2026 mendatang.
Muswil ditutup dengan sidang komisi dan penyusunan rekomendasi program kerja.
Asep Eker